Selasa, 07 Juni 2011

Tanpa Judulpun Jadi




...dan,
bagaimana harus kubuktikan lagi, rasa...
jauh dayung ku kayuh, jauh jarak kutempuh..
beribu luka melautkan airmata..
dirimu jauh tiada mampu kurengkuh...

memberi satu arti untukmu,
menguras batinku..
sudahlah jua kurengguk keringat yang ada,
dahagaku belum jua sirna...

maka....
kaulah pengobat segala..

pun masih ku coba dengan sisa daya yang ada,
meski goyah tetap langkahkan kaki yang lelah,
bertopang pada keyakinan yang ditampar kenyataan,
satu kata damba "kaulah insan yang ku puja.."

duh buhul rinduku...
bila memang yang kau beri hanyalah mimpi,
"izinkan kubasuh luka dengan air parit yang kau ludahi..."

(duh malam,,, lelapkanlah ia dalam peraduan, jangan hadirkan aku dalam mimpinya, sebab aku bukanlah mimpi, aku adalah kenyataan yang nyata, insan yang selalu menanti untuk dimiliki dan memiliki...)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar